Daerah Tertinggal Yang Harus Diperhatikan Pemerintah

Kali ini, saya akan menberikan sedikit informasi tentang kondisi sosial yang berkaitan dengan pendidikan dan kesehatan di suatu wilayah di Indonesia, khususnya di daerah perbatasan yang menjadi ujung tombak kedaulatan NKRI. Langsung saja kita lihat video dibawah ini. 

Dari video tersebut dapat dilihat bahwa kehidupan masyarakat di daerah perbatasan sangat jauh dari kata mencukupi. Dalam bidang pendidikan, para pelajar sangat kesulitan dalam mengikuti pelajaran dikarenakan terbatasnya fasilitas gedung sekolah dan infrastruktur jalan serta kurangnya pengajar-pengajar berkualitas dari daerah mereka sendiri yang akhirnya sangat bergantung pada pengajar perintis yang kebanyakan diambil dari wilayah yang sangat jauh dari tempat asal mereka. Ini juga berdampak pada menurunnya minat belajar dari para pelajar disana dan banyak dari mereka yang akhirnya putus sekolah. Padahal sangat tertulis jelas di UUD 1945 pasal 31 yang berisi bahwa setiap warga negara berhak dan wajib mengikuti pendidikan serta alinea ke-4 Pembukaan UUD 1945 yang berisi didirikannya bangsa Indonesia dengan memiliki tujuan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.

Permasalahan daerah perbatasan juga ditemukan di dalam bidang kesehatan. Walaupun beberapa diantaranya telah terjamin mendapatkan pengobatan secara gratis, tetapi para dokter mengakui bahwa mereka memiliki persediaan obat yang sangat terbatas diakibatkan terlambatnya obat yang dipasok ke daerah tersebut. Tidak terbayang bagaimana bila pada suatu hari nanti obat disana habis dan tidak ada pasokan obat yang datang.

Ini menjadi pelajaran bagi pemerintah bagaimana untuk lebih memperhatikan kehidupan daerah di ujung negeri ini, bukan cuma dari daerah yang terdapat pada video diatas, tetapi juga seluruh daerah yang berada di pinggir wilayah kedaulatan NKRI. Mereka juga layak mendapat kehidupan yang layak seperti kebanyakan masyarakat di daerah pusat dan mereka juga memiliki SDA serta SDM yang mumpuni untuk meningkatkan kesejahteraan umum bagi bangsa. Bila hal seperti ini terus dibiarkan, mereka pun merasa tidak merdeka di tanah mereka sendiri, menganggap pemerintah sebagai penjajah dari negara sendiri, dan tidak heran banyak gerakan separatis atau lebih memilih untuk hidup dengan menjadi warga negara tetangga yang jauh lebih memperhatikan mereka dibanding bangsa mereka sendiri.